Pemain NBA Chuma Okeke Akan Pindah ke Real Madrid
Pemain NBA Chuma Okeke Akan Pindah ke Real Madrid. Chuma Okeke, forward berpostur 2,03 m asal Amerika Serikat berusia 26 tahun, dikabarkan sedang dalam pembicaraan lanjutan dengan klub raksasa asal Eropa, yaitu Real Madrid. Menurut laporan dari beberapa media, pembicaraan tersebut telah memasuki tahap “advanced talks”, menandakan peluang tinggi bagi Okeke untuk melanjutkan kariernya di EuroLeague bersama Los Blancos. BERITA LAINNYA
Dari Jalur NBA ke Eropa
Okeke masuk NBA setelah dipilih di urutan ke-16 pada draft 2019 oleh Orlando Magic. Namun cedera ACL yang dideritanya saat Final Four NCAA 2019 bersama Auburn membuat debutnya tertunda hingga musim berikutnya. Dalam lima musimnya di NBA, termasuk periode bersama Orlando Magic, Philadelphia 76ers, dan Cleveland Cavaliers, ia bermain 198 kali, rata-rata mencetak 6,3 poin, 3,8 rebound, dan 1,5 assist per gim, dengan persentase tembakan tiga angka sebesar 32 %.
Musim terakhirnya di NBA hanya diikuti dalam 9 pertandingan, namun mencuri perhatian lewat performa gemilang dengan torehan 14 poin dan 15 rebound dalam satu gim saat melawan Oklahoma City Thunder, tembakan tiga angka 4/5 menjadi sorotan utama. Di sisi lain, saat bermain di G League untuk Westchester Knicks, Okeke membukukan rata-rata 16,7 poin, 8,3 rebound, dan 4,8 assist per gim, serta meraih penghargaan All-NBA G League Third Team.
Profil Chuma Okeke – Pemain Versatile Dua Arah
Secara sistematis, Okeke dikenal sebagai pemain dua arah yang memiliki kemampuan bertahan di berbagai posisi dan serbaguna dalam serangan. Secara fisik ia kuat, dengan envergure 2,13 m, walaupun akurasi tembakan tiga angkanya bisa dikembangkan meski mekaniknya cukup rapi. Tak hanya itu, kemampuannya untuk berkontribusi di area cat baik lewat rebound maupun bertahan tentunya akan menambah daya tariknya sebagai sosok “forward terlengkap” di level EuroLeague.
Sepanjang Musim 2024–25
Musim 2024–25 menandai periode transisi bagi Okeke. Setelah menjalani kontrak Exhibit 10 dengan New York Knicks, ia kemudian diturunkan ke Westchester Knicks. Penampilannya di sana sangat impresif, seperti ditunjukkan angka statistiknya.
Pada Februari dan Maret 2025, ia sempat dipanggil oleh Philadelphia 76ers lewat kontrak 10 hari, lalu bergabung dengan Cleveland Cavaliers mulai April 2025. Kondisi ini menegaskan Okeke sebagai “journeyman” dengan berpindah-pindah tim, namun memanfaatkan setiap kesempatan saat tampil.
Potensi Peran yang Dimiliki Chuma Okeke di Real Madrid
Jika kesepakatan tercapai, Real Madrid diperkirakan akan memposisikan Okeke sebagai power forward utama. Namun fleksibilitasnya memungkinkannya untuk bergeser ke small forward jika dibutuhkan. Mengutip laporan HoopsRumors, penandatanganan Okeke akan memperkaya skema permainan Real Madrid yang kini sudah memiliki daftar pemain bertipe wing-forward seperti Facundo Campazzo, Theo Maledon, Mario Hezonja, dan Usman Garuba.
Sebagai pemain non-Uni Eropa, Okeke akan mengambil salah satu slot “ekstrakomunitario”. Meski demikian, kontribusi defensifnya yang tangguh dan kecakapan beradaptasi ke sistem pelatih Sergio Scariolo diharapkan bisa memberikan nilai tambah besar.
Kesimpulan – Pemain NBA Chuma Okeke Akan Pindah ke Real Madrid
Chuma Okeke membawa bukti fisik, kemampuan dua arah, pengalaman lintas liga, dan usia relatif muda (26 tahun). Faktor-faktor ini membuatnya cocok untuk berkembang di Eropa. Bagi Real Madrid, mendatangkan Okeke merupakan langkah strategis mempertebal kedalaman skuad, menambah opsi di lini forward, serta mempertajam kehadiran di kedua ujung lapangan.
Sementara untuk Okeke, kesempatan bermain di EuroLeague memungkinkan dia mendapatkan peran lebih stabil dibandingkan di NBA, sekaligus terus menunjukkan kemajuan permainannya. Jika kesepakatan benar-benar terjadi, langkah ini bisa menjadi momen penting dalam kariernya.